Changpeng ‘CZ’ Zhao dikabarkan telah mengundurkan diri sebagai direktur di 2 perusahaan Binance yang berbasis di Irlandia.
Kabar ini datang di tengah gugatan dari regulator Amerika Serikat (AS) berapa waktu yang lalu karena pihak Binance gagal mengawasi kegiatan bisnisnya agar tetap sesuai dengan undang-undang (UU) di Negeri Paman Sam.
Menariknya, CZ meninggalkan perannya sebagai direktur Binance (Servies) Holdings Limited dan Binance Holdings IE Limited sebelum Komisi Perdagangan Komoditas dan Berjangka AS (CFTC) mengajukan tindakan hukum penting terhadap crypto exchange terbesar di dunia itu pada 27 Maret lalu.
Menurut laporan The Irish Times pada hari Kamis (6/4), dokumen pengunduran diri CZ diajukan minggu ini dengan Kantor Pendaftaran Perusahaan (CRO) di Dublin, Irlandia, mengungkapkan informasi itu.
Dalam dokumen pengajuan itu, CZ mengundurkan diri dari 2 perusahaan Binance di Irlandia pada 18 Januari lalu. Dokumen itu didaftarkan ke CRO pada 3 April lalu dan ditandatangani oleh Kaiser NG, yang merupakan seorang eksekutif Binance yang berbasis di Singapura dan telah menggantikan CZ di dewan kedua perusahaan tersebut.
Seorang juru bicara Binance mengatakan bahwa CZ secara proaktif mengundurkan diri dari jabatan direkturnya di kedua perusahaan itu beberapa bulan lalu untuk membantu memusatkan perhatiannya pada kepemimpinan Binance Group sebagai pendiri dan CEO perusahaan.
Ada 2 Perusahaan Binance di Irlandia yang Masuk dalam Gugatan CFTC
Sebelumnya, CFTC menyebut bahwa 2 perusahaan Binance yang terdaftar di Irlandia sebagai bagian dari jaringan buram entitas perusahaan yang membentuk Binance, yang semuanya pada akhirnya dikendalikan oleh CZ.
Terutama, keluhan CFTC berpusat pada tuduhan bahwa Binance Group, termasuk 2 entitas di Irlandia, mengizinkan pelanggan AS untuk memperdagangkan produk aset kripto derivatif tanpa mendaftar ke otoritas regulator sebagaimana diharuskan.
CFTC juga menuduh CZ dan satu manajer senior lain Binance yang sudah keluar gagal mengawasi aktivitas bisnis Binance, di samping tuduhan dengan sengaja mengaburkan identitas dan lokasi entitas Binance yang mengoperasikan platform perdagangan mereka.
Selain itu, Binance juga diduga sengaja menghancurkan dokumen yang terkait dengan perilaku ilegal. Karyawan Binance disebut menggunakan aplikasi perpesanan seperti Signal untuk berkomunikasi satu sama lain dan dengan para pelanggan VIP.
Regulator mengklaim bahwa Binance telah memberikan pelanggan VIP mereka keuntungan dari pemberitahuan segera tentang penyelidikan penegakan hukum apa pun yang terkait akun trading mereka.
CZ: Tindakan CFTC Tidak Terduga dan Mengecewakan
Memasuki 28 Maret lalu, CZ akhirnya buka suara untuk merespon keluhan perdata yang dilayangkan oleh CFTC.
Dituduh sengaja menghindari regulasi di AS dan mengoperasikan bisnis derivatif kripto secara ilegal, CZ menilai tindakan CFTC tidak terduga dan mengecewakan. Padahal, pihak Binance mengaku telah bekerja sama dengan regulator itu selama lebih dari 2 tahun.
Setelah peninjauan awal, pihak CZ menilai keluhan dari CFTC tampaknya ‘berisi pembacaan fakta yang tidak lengkap’. Binance tidak setuju dengan karakterisasi dari banyak masalah yang dituduhkan dalam pengaduan CFTC.
Dalam kesempatan berbeda, Ketua CFTC, Rostin Behnam, menilai apa yang dilakukan Binance, “Tampaknya merupakan kasus penghindaran [pada aturan] yang cukup jelas; serta sesuatu yang kami perlu lakukan secara agresif dan melakukannya secepat mungkin, karena ini adalah penipuan yang sedang berlangsung; kembali ke tahun 2019; dan pelanggaran berkelanjutan terhadap UU Commodity Exchange di AS.”
Saat mengumumkan tuduhan kepada Binance, Rostin Behnam mengatakan tindakan dari lembaganya menjadi peringatan bagi siapa pun di dunia kripto bahwa CFTC tidak akan mentolerir penghindaran hukum di AS yang disengaja.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
