Lihat lebih banyak

Hati-hati! Harga Sui (SUI) Berpotensi Tergelincir di Bawah US$1 dalam Waktu Dekat

2 mins
Oleh Valdrin Tahiri
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Harga Sui (SUI) mengalami breakdown dari struktur jangka pendeknya.
  • Aksi harga dan RSI pada berbagai time frame-nya mendukung terjadinya aksi turun.
  • Jika berhasil merebut kembali garis support channel tersebut, maka tandanya trennya masih bullish.
  • promo

Harga Sui (SUI) terjatuh di bawah struktur jangka pendeknya, dan ini mengindikasikan potensi terjadinya penurunan harga di masa depan.

Aksi turun ini terjadi setelah SUI tertolak dari sebuah resistance jangka panjang, yang juga meningkatkan validitasnya. Selain itu, pergerakan indikator RSI juga mendukung penurunan yang sedang berlangsung saat ini.

Laju Turun SUI Makin Cepat usai Terjadi Breakdown

Harga SUI terus merosot di bawah garis descending resistance sejak 4 Mei. Akibatnya, penurunan ini menyeret harganya ke area support horizontal US$1 pada 8 Mei dan terus terjun sejak saat itu.

Jika penurunan terus berlanjut, support terdekatnya akan muncul pada level US$1. Kemudian, apakah harganya akan mengalami breakdown di bawah US$1 ataukah justru berhasil menembus garis resistance nantinya, akan sangat krusial dalam menentukan arah tren masa depan SUI.

Sui (SUI) Price Movement
Grafik Enam Jam SUI/USDT oleh TradingView

Di samping itu, indikator Relative Strength Index (RSI) pada grafik enam jamnya memberikan sinyal bearish. Ketika mengevaluasi kondisi pasar, para trader biasanya menggunakan RSI sebagai indikator momentum untuk menentukan apakah pasar sedang dalam kondisi overbought (terlalu banyak yang beli) atau oversold (terlalu banyak yang jual), dan dari situ mereka bisa memutuskan apakah harus mengakumulasi ataukah menjual aset.

Jika pembacaan RSI berada di atas 50 dan trennya naik, para bull masih unggul, namun jika pembacaannya berada di bawah 50, maka kebalikannya yang akan terjadi. Sedangkan pada kasus SUI, indikator ini jatuh di bawah 50 dan sedang turun (lingkaran hijau), sehingga menandakan sinyal tren bearish.

Prediksi Harga SUI: Apakah Harganya Bakal Temui Support Lagi?

Analisis teknikal pada grafik jangka pendek 1 jamnya mendukung potensi terjadinya aksi penurunan harga. Alasan utama di balik ini adalah karena harganya sudah mengalami breakdown dari ascending parallel channel pada tanggal 17 Mei.

Itu artinya, struktur sebelumnya sudah tidak valid lagi dan akan diikuti oleh aksi penurunan harga. Terlebih lagi, ini juga sejalan dengan pembacaan bearish dari time frame enam jamnya.

Selain itu, indikator RSI per jamnya berada di bawah 50 dan terus turun, sehingga menandakan bahwa penurunan ini kemungkinan akan berlanjut. Jika benar terjadi, harga SUI kemungkinan akan tergelincir ke area resistance horizontal US$1.

Sui (SUI) Price Prediction
Grafik Per Jam SUI/USDT oleh TradingView

Di sisi lain, jika harganya berhasil bergerak di atas garis support channel tersebut, prediksi harga bearish jangka pendek ini akan menjadi tidak valid. Dalam skenario ini, aksi naik menuju garis resistance channel pada US$1,30 berpotensi terjadi.

Karena hal ini bisa mengakibatkan breakout dari resistance jangka panjangnya, maka bisa membuat laju kenaikannya jadi lebih cepat.

Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Sui (SUI) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori