Lihat lebih banyak

SBF Mungkin Tidak Akan Mengaku Bersalah atas Tuduhan Praktik Penipuan di FTX

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Sam Bankman-Fried (SBF) bisa jadi akan mengaku tidak bersalah atas 8 dakwaan penipuan dalam sidang minggu ini.
  • Selain itu, ada kemungkinan bahwa SBF akan muncul secara langsung di New York untuk memasukkan pembelaannya pada 3 Januari 2023.
  • Sebagai informasi, SBF saat ini telah dibebaskan dengan jaminan senilai US$250 juta yang sebenarnya dalam bentuk rumah orang tuanya.
  • promo

Sam Bankman-Fried (SBF), tokoh utama di balik crypto exchange FTX dan perusahaan perdagangan kripto kuantitatif Alameda Research, kemungkinan akan mengaku tidak bersalah atas 8 dakwaan penipuan dalam sidang minggu ini.

Hal ini termuat dalam laporan WSJ pada hari Jumat (30/12) mengutip sumber yang dekat dengan persoalan tersebut. Adapun SBF kemungkinan akan muncul secara langsung di New York untuk memasukkan pembelaannya pada 3 Januari 2023.

Sebelum penangkapannya, SBF menyalahkan hilangnya dana pelanggan karena pencatatan yang ceroboh dan masalah rekening bank yang memungkinkan Alameda menutupi kerugian besar dengan uang yang ditujukan bagi FTX.

Sebagai informasi, SBF saat ini telah dibebaskan dengan jaminan senilai US$250 juta yang sebenarnya dalam bentuk rumah orang tuanya.

2 Kolega SBF telah Mengaku Bersalah

Menariknya, SBF tampaknya berselisih paham dengan mantan CEO Alameda Research yaitu Caroline Ellison serta co-founder dan Chief Technology Officer (CTO), yaitu Garry Wang, terkait skandal FTX.

Pasalnya, keduanya telah mengaku bersalah atas tindakan pidana yang serupa dengan yang didakwakan kepada SBF. Keduanya pun mau bekerja sama dengan penyelidik federal AS. Jaksa menuduh SBF mengambil miliaran dolar AS (USD) dari uang pelanggan FTX.com untuk membayar ongkos dan utang Alameda.

Para pelanggan yang mempercayakan dana dan kripto mereka di FTX kemungkinan besar menghadapi proses kebangkrutan yang panjang sebelum akhirnya memiliki kesempatan untuk mendapatkan kembali dana mereka.

Sederet Dakwaan bagi Sam Bankman-Fried

Jaksa AS mengatakan bahwa dari 2019 hingga November 2022, Sam Bankman-Fried berkonspirasi dengan sejumlah individu untuk menipu para pelanggan, investor, dan pemberi pinjaman. Dia dituduh memberikan informasi palsu dan menyesatkan para pemberi pinjaman tentang kondisi keuangan Alameda.

Sam Bankman-Fried juga dituduh menipu Komisi Pemilihan Federal AS mulai tahun 2020 dengan berkonspirasi bersama pihak lain untuk memberikan kontribusi ilegal kepada kandidat dan komite politik atas nama orang lain.

Ia pun menghadapi gugatan dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) serta Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas AS (CFTC). SEC menuduh SBF mengalikan dana pelanggan FTX sejak awal untuk mendukung Alameda dan melakukan investasi modal ventura (venture capital / VC), pembelian real estate, hingga sumbangan politik. Sementara itu, CFTC mengajukan gugatan yang menghubungkan perilaku curang di Alameda dan FTX dalam market yang diatur oleh CFTC.

Bantah Pindahkan Aset dari Crypto Wallet Alameda

Pada hari Sabtu (31/12) dini hari, SBF kembali muncul di Twitter untuk pertama kalinya sejak 12 Desember lalu. Dia membela diri terkait adanya desas-desus bahwa dia telah memindahkan dana dari beberapa alamat crypto wallet yang terkait dengan Alameda.

“Tidak satu pun dari ini adalah saya. Saya tidak dan tidak dapat memindahkan dana itu. Saya tidak memiliki akses ke crypto wallet tersebut,” terang SBF.

SBF yakin kemungkinan besar berbagai entitas FTX yang sah memiliki kemampuan untuk mengakses dana tersebut.

“Semoga itu yang terjadi di sini. Jika tidak, saya akan dengan senang hati membantu memberi saran kepada regulator tentang hal ini jika ada yang mau,” imbuh SBF.

Dalam konteks yang berbeda, komunitas kripto pada Jumat (30/12) menduga bahwa SBF telah mencairkan kripto senilai US$684.000 (sekitar Rp10,6 miliar) dari sebuah crypto exchange saat berada dalam tahanan rumah.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori