Lihat lebih banyak

Harga Solana (SOL) Amblas ke Bawah US$100, Prediksi Analis Terbelah Dua

3 mins
Oleh Valdrin Tahiri
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Harga Solana (SOL) sempat naik sesaat di atas US$100 kemarin (19/1), namun ternyata gagal mempertahankan momentum naik tersebut.
  • Analisis pada time frame 6 jam memancarkan sentimen bearish. Ini khususnya terlukis pada indikator wave count.
  • Meski prediksi harga SOL ini bearish, terjadinya breakout dari pola segitiga akan menandakan titik terendah lokal sudah terbentuk.
  • promo

Harga Solana (SOL) telah mengalami penurunan secara bertahap sejak mencapai puncak US$126 pada tanggal 15 Desember 2023.

Kemarin (18/1), SOL berhasil menembus garis tren resistance menurun (descending), namun terpantau masih terperangkap di dalam pola segitiga simetris.

Solana Berjuang Hentikan Penurunan

Analisis teknikal pada time frame harian menunjukkan bahwa harga SOL telah menanjak di sepanjang garis tren support naik (ascending) yang curam sejak Oktober 2023. Dan pada bulan Desember lalu, tren naik ini mencapai puncaknya di harga US$126 .

Kendati demikian, harganya telah amblas sejak saat itu, ditandai dengan terbentuknya beberapa sumbu atas (upper wick) yang panjang (ikon merah).

Meski terjadi penurunan, harga SOL berhasil memantul pada garis tren support naik dan saat ini tengah diperdagangkan di atasnya. Sejauh ini, garis tren ini telah bertahan selama 95 hari.

Solana (SOL) Price Movement
Grafik Harian SOL/USD | Sumber: TradingView

Sementara itu, RSI harian SOL cenderung bearish. Sebagai informasi, RSI adalah indikator momentum yang trader gunakan untuk menilai apakah pasar sedang overbought (jenuh beli) atau oversold (jenuh jual). Berbekal informasi ini, mereka dapat memutuskan kapan waktu yang optimal untuk mengakumulasi ataupun menjual aset.

Nilai RSI di atas 50 dan tren naik menunjukkan bahwa bull masih unggul di pasar. Sebaliknya, nilai RSI di bawah 50 dan tren turun mengindikasikan adanya dominasi bear.

Dalam kasus Solana, RSI telah menghasilkan pola bearish divergence (hijau) sebelum terjadi penurunan harga. Adapun bearish divergence sendiri terjadi ketika penurunan momentum terjadi bersamaan dengan kenaikan harga. Yang menarik, hal ini seringkali memicu terjadinya tren bearish reversal. Sejak itu pula, RSI SOL telah turun dan diperdagangkan tepat pada angka 50.

Apa Kata Analis?

Pandangan tentang tren masa depan Solana oleh para trader dan analis kripto di X terbelah dua.

MuroCrypto menunjukkan sikap bullish. Dia mencuitkan tentang terjadinya breakout dan retest, yang menurutnya akan menyebabkan kenaikan harga.

Solana (SOL) Price Movement
Grafik 1 Jam SOL/USDT | Sumber: X

Di sisi lain, Altcoin Sherpa justru optimis harga Solana akan turun.

$SOL: [Saya] yakin harganya masih akan turun, tapi saya akan tetap memegang aset saya untuk saat ini. [Saya] bullish pada SOL untuk tahun 2024.

Terakhir, Bluntz Capital juga berpandangan bullish, dengan menyoroti breakout dan retest yang sama seperti MuroCrypto sebagai alasan mengapa harga SOL akan naik.

Bagaimana Menafsirkan Pergerakan Harga SOL Saat Ini?

Meninjau lebih detail pada time frame enam jam tidak memberikan kejelasan tentang arah tren SOL. Hal ini akibat aksi harga yang menunjukkan sinyal beragam atau ambigu.

Dari segi bullish, aksi harga menunjukkan adanya breakout dari garis tren resistance turun (descending) dan validasinya sebagai support.

Namun, terdapat juga pola segitiga simetris jangka pendek (garis putus-putus). Pola ini kerap bertindak sebagai pola kelanjutan atau continuation pattern. Mengingat pola ini muncul setelah aksi turun, besar kemungkinan ia akan berujung pada penurunan harga.

Terlebih, prospek penurunan harga SOL juga sejalan dengan analisis wave count yang tersaji.

Para analis teknikal biasanya menggunakan teori Elliott Wave guna menentukan arah tren. Caranya yakni dengan mempelajari pola harga jangka panjang yang berulang dan psikologi investor.

Adapun wave count yang paling mungkin terjadi menunjukkan bahwa pola segitiga ini merupakan bagian dari gelombang B dalam struktur korektif A-B-C (putih). Selain itu, jika kita memberikan gelombang A:C dengan rasio 1:0,618, maka akan menghasilkan level terendah di dekat US$78.

Level ini berdekatan dengan area support horizontal utama di angka US$75. Target yang sama dapat diperoleh dengan memproyeksikan panjang segitiga ke level penurunan. Hasilnya, diperlukan penurunan sebanyak 25% untuk mencapainya.

Solana (SOL) Price Prediction
Grafik Enam Jam SOL/USDT | Sumber: TradingView

Walaupun prediksi harga SOL ini bernada bearish, keberhasilan untuk breakout dari pola segitiga terkait akan menandakan bahwa titik terendah lokal telah tercapai. Baru setelah itu, SOL bisa naik sebesar 18% menuju resistance berikutnya di harga US$117.

Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Solana (SOL) ke depannya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Mei 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori