Last Week [in] Crypto: Pepe Masuk Daftar 100 Aset Kripto Teratas di CoinGecko; Balaji Akhiri Taruhan Harga Bitcoin Sentuh US$1 Juta

Redaksi BeInCrypto telah mengumpulkan sejumlah berita terhangat dari dunia kripto selama sepekan terakhir pada 1 – 7 Mei 2023.

Jangan lupa ikuti terus newsletter kami dan dapatkan kumpulan berita kripto terkini.

Meme Coin PEPE Masuk Daftar 100 Aset Kripto Teratas di CoinGecko

Pepe (PEPE), meme coin dengan standar token ERC-20 yang terbit di blockchain Ethereum, pada hari Senin (1/5) mulai masuk dalam daftar 100 aset kripto teratas di platform penyedia data kripto CoinGecko.

Berdasarkan data terbaru, PEPE ada di urutan ke-46 dari 100 cryptocurrency teratas di CoinGecko, dengan market cap atau kapitalisasi pasar mencapai sekitar US$1,5 miliar.

Menariknya, ada trader yang cuma modal Rp3 juta, lantas sukses mendapatkan keuntungna sekitar Rp100 miliar dari PEPE.

Crypto Exchange Poloniex Bayar Denda US$7,59 Juta Terkait Tuduhan Pelanggaran Sanksi dari Regulator AS

Poloniex LLC, perusahaan yang didirikan di Amerika Serikat (AS) yang mengoperasikan bisnis crypto exchange dan saat ini terafiliasi dengan Justin Sun, pada hari Senin (1/5) dilaporkan telah setuju untuk membayar denda sebesar US$7,59 juta (Rp111,42 miliar).

Kesediaan Poloniex untuk membayar denda merupakan bentuk penyelesaian potensi tanggung jawab perdata mereka atas 65.942 pelanggaran dari berbagai program sanksi yang diberlakukan oleh Kantor Pengawasan Aset Asing AS (OFAC).

Venture Capital Nilai Tindakan Keras AS terhadap Kripto Buka Peluang bagi Hong Kong

CMCC Global, perusahaan venture capital (VC) yang berfokus pada teknologi blockchain dan didukung investor GoTo, mengatakan bahwa tindakan keras dari regulator AS terhadap industri kripto membuka peluang bagi Hong Kong. Sebab, wilayah administratif khusus itu tengah berusaha untuk menjadi crypto hub.

Co-founder CMCC Global, Charlie Morris, mengatakan kepada Bloomberg pada hari Selasa (2/5) bahwa AS “menembak dirinya sendiri” dan memberi wilayah lain kesempatan untuk merayu para pelaku bisnis inovatif.

“Kami melihat tempat-tempat seperti Hong Kong memiliki peluang nyata pada saat ini untuk membawa para perusahaan dan pengusaha tersebut ke Hong Kong,” terang Charlie Morris.

ChatGPT Sebut CZ Punya Kaitan dengan Partai Komunis Cina, Pihak Binance Beri Bantahan

Binance, crypto exchange terbesar di dunia, mengaku bahwa seseorang menggunakan ChatGPT untuk menyebarkan hoaks atau informasi tidak benar.

Dalam laporan Fortune pada hari Senin (1/5), pihak Binance mengaku bahwa mereka telah menerima banyak permintaan komentar dalam beberapa minggu terakhir yang menanyakan apakah pendiri dan CEO Binance, Changpeng ‘CZ’ Zhao, memiliki peran dalam entitas yang terkait dengan Partai Komunis Cina.

Menurut Chief Strategy Officer (CSO) Binance, Patrick Hillmann, pihaknya mencoba mereplikasi pertanyaan seperti ‘Apakah CZ adalah seorang Komunis?’

Ketika pihak Binance menanyakan mengenai sumber informasinya, ChatGPT merujuk pada sebuah tulisan yang dibagikan oleh akun LinkedIn palsu untuk CZ dan halaman web Forbes pada tahun 2018. Tidak jelas apakah Forbes benar-benar pernah menerbitkan tulisan tersebut.

Berdasarkan penelusuran reporter Colin Wu, ChatGPT yang membagikan narasi bahwa CZ memiliki kaitan dengan Partai Komunis Cina muncul pada model: Default (GPT-3.5). Sementara itu, ChatGPT Model: Legacy (GPT-3.5) mengaku tidak bisa menemukan informasi yang menunjukkan bahwa CZ ada kaitannya dengan Partai Komunis Cina.

Coinbase dan Gemini Luncurkan Derivatives Exchange Crypto untuk Market Non-AS

Coinbase, salah satu crypto exchange terpopuler di AS, mengumumkan peluncuran platform perpetual futures kripto untuk pangsa pasar di luar Negeri Paman Sam.

Selain itu, Gemini, yang juga salah satu crypto exchange terpopuler di AS, turut mengumumkan bahwa platform derivatif kripto baru mereka akhirnya sudah resmi dirilis untuk 30 negara kecuali AS.

OPNX Ditegur Regulator Dubai karena Beroperasi sebagai Crypto Exchange Tak Terdaftar

Muncul kabar pada hari Selasa (2/5) bahwa regulator Dubai menegur co-founder dari hedge fund kripto Three Arrows Capital (3AC) karena mengoperasikan dan mempromosikan crypto exchange OPNX yang baru berdiri tanpa memiliki lisensi operasi yang diperlukan.

Otoritas Pengatur Aset Virtual (VARA) Dubai mengeluarkan teguran tertulis kepada co-founder 3AC, Su Zhu dan Kyle Davies, serta co-founder OPNX lainnya dan CEO perusahaan itu pada 18 April lalu.

VARA Dubai mengatakan akan terus menyelidiki aktivitas OPNX untuk menilai tindakan korektif lebih lanjut yang mungkin diperlukan.

Belum Genap 90 Hari, Balaji Srinivasan Resmi Akhiri Taruhan Harga Bitcoin (BTC) Bakal Sentuh US$1 Juta

Belum genap 90 hari sejak mengeluarkan taruhan bahwa harga Bitcoin akan menembus US$1 juta, Balaji Srinivasan, mantan Chief Technology Officer (CTO) di crypto exchange Coinbase, pada hari Selasa (2/5) memutuskan menutup taruhannya lebih awal.

Balaji mengaku bahwa dia mendonasikan US$1 juta kepada 2 pihak, termasuk memberikan US$500.000 kepada Chaincode Labs, kelompok peneliti dan pengembangan untuk Bitcoin dan teknologi terkait.

Kemudian, Balaji membayar US$500.000 kepada James Medlock yang memenangkan taruhan apakah harga Bitcoin dapat melesat secara dramatis dalam waktu singkat.

“Jadi, saya menyelesaikan taruhan sebelumnya dan menyumbang lebih banyak dari yang telah saya lakukan. US$1,5 juta [yang dikeluarkan saat ini] VS US$1 juta [yang dipertaruhkan sebelumnya],” tegas Balaji.

Sah! Italia Kenakan Pajak 26% atas Keuntungan Transaksi Kripto

Belum lama ini, Italia telah resmi memberlakukan pajak kripto sebesar 26%. Keputusan ini menjadi perubahan kebijakan yang signifikan dan bisa berdampak pada investor individu dan juga bisnis. Lantas, akan seperti apakah dampaknya di Italia dan di seluruh dunia?

Kebijakan baru ini menyelaraskan pajak kripto dengan tarif pajak atas keuntungan modal standar di Italia. Hal ini dapat berdampak luas pada pasar kripto di Italia dan juga dapat memengaruhi lanskap regulasi di masa depan.

Ekspansi ke Bhutan, Crypto Miner Bitdeer Gandeng DHI Galang Dana US$500 Juta

Bitdeer Technologies Group, crypto miner yang berbasis di Singapura, terus memperluas cakupan bisnisnya demi memperkuat penetrasi pasar. Untuk itu, Bitdeer berambisi untuk masuk ke wilayah Bhutan dengan menggandeng perusahaan pelat merah milik Kerajaan Himalaya, yakni Druk Holding and Investments (DHI).

Kedua perusahaan juga sudah sepakat untuk menggalang dana hingga US$500 juta atau sekitar Rp7,34 triliun untuk menarik minat investasi dari komunitas internasional yang bakal dimulai pada akhir bulan Mei tahun ini.

Sui Resmi Luncurkan Mainnet dan Listing di Sejumlah Crypto Exchange

Sui, proyek blockchain layer-1 (L1) dengan konsensus proof-of-stake (PoS) yang dikembangkan oleh Mysten Labs, akhirnya resmi meluncurkan mainnet mereka pada hari Rabu (3/5).

Setelah itu, sejumlah crypto exchange; seperti Bybit, OKX, KuCoin, hingga Binance, akhirnya resmi listing native cryptocurrency dari Sui (SUI). Harganya sempat melonjak menjadi US$2 per SUI. Namun, meski baru listing, ternyata SUI malah jadi altcoin top loser pada pekan ini.

Crypto Exchange FTX Berusaha Dapatkan Kembali Uang dan Kripto Senilai US$3,9 Miliar dari Genesis

FTX, crypto exchange yang telah bangkrut pada November 2022, kini berusaha mendapatkan kembali hampir US$3,9 miliar dalam bentuk uang tunai dan kripto dari Genesis Global Capital LLC, perusahaan pemberi pinjaman kripto yang juga telah bangkrut pada 19 Januari lalu. Selain itu, FTX juga berupaya untuk memperoleh dana dari entitas afiliasi GGC International Ltd. yang tidak bangkrut.

Menurut dokumen pengadilan pada hari Rabu (3/5), dana tersebut terkait pelunasan pinjaman US$1,8 miliar dan US$273 juta jaminan yang diberikan Alameda Research, market maker yang terafiliasi dengan FTX, kepada Genesis Global Capital. Dana itu diberikan tidak lama sebelum Alameda Research bangkrut bersama FTX.

Dana yang dimaksud juga terkait dengan US$1,6 miliar aset yang ditarik Genesis Global Capital dari FTX sebelum mengalami kebangkrutan, bersama dengan US$213 juta yang diambil oleh GGC International.

Curve Finance Satu Langkah Lebih Dekat Terbitkan Stablecoin crvUSD

crvUSD, stablecoin baru yang diterbitkan oleh Curve Finance, kini satu langkah lebih dekat untuk dapat diakses oleh komunitas kripto secara luas.

Protokol decentralized finance (DeFi) yang dikenal sebagai stablecoin exchange terdesentralisasi itu pada hari Rabu (3/5) mengumumkan bahwa mereka telah meluncurkan native stablecoin mereka di mainnet Ethereum.

Data blockchain dari Etherscan menunjukan bahwa kontrak itu telah mencetak sekitar 20 juta crvUSD pada 5 transaksi.

Deloitte Gunakan Blockchain Kilt Protocol untuk Bangun Kredensial Digital

Deloitte, satu dari empat organisasi akuntansi terbesar di dunia, pada hari Kamis (4/5) dikabarkan akan memanfaatkan teknologi blockchain untuk membangun kredensial digital. Hal itu dapat digunakan untuk segala hal, mulai dari kepatuhan terhadap peraturan di perbankan dan DeFi, hingga verifikasi usia untuk e-commerce.

Pihak Deloitte mengatakan bahwa kredensial yang dapat digunakan kembali itu akan ditambatkan pada blockchain KILT. Tujuannya adalah untuk membuat verifikasi identitas lebih efisien bagi bisnis dan pelanggan.

Dikembangkan oleh BOTLabs yang berbasis di Berlin, Jerman, KILT Protocol yang digunakan Deloitte merupakan blockchain yang berspesialisasi pada identitas digital. KILT sendiri merupakan parachain (yang terhubung ke) Polkadot.

Tok! Mantan Manajer OpenSea Terbukti Bersalah Melakukan Insider Trading

Kasus yang menimpa Nathaniel Chastain, mantan manajer di marketplace NFT OpenSea, atas tuduhan insider trading mulai menemukan titik terang.

Nathaniel Chastain dijatuhi hukuman, karena aksinya melakukan penipuan dan pencucian uang lewat skema insider trading. Dia disebut memanfaatkan posisinya untuk mendapatkan informasi yang ada di internal perusahaan untuk mengeruk keuntungan pribadi.

Namun, pengacara Chastain, David Miller, mengatakan bahwa timnya akan melakukan evaluasi atas putusan yang ada dan tidak sepakat terhadap keputusan juri. Miller menganggap bahwa OpenSea tidak menganggap informasi yang ada di berandanya sebagai informasi rahasia.

SEC Diperintahkan untuk Tanggapi Petisi Coinbase dalam 10 Hari

Pengadilan AS memerintahkan Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) untuk menanggapi keluhan yang diajukan oleh Coinbase tentang bagaimana regulator itu menerapkan undang-undang sekuritas (efek) terhadap industri kripto.

Pengadilan Banding AS (US Court of Appeals for the Third Circuit) mengatakan pada hari Rabu (3/5) bahwa regulator yang dipimpin oleh Gary Gensler itu harus memberikan tanggapannya dalam waktu 10 hari ke depan.Setelah itu, salah satu crypto exchange terbesar di Negeri Paman Sam itu dapat mengajukan tanggapannya paling lambat 7 hari setelahnya.

Bagaimana pendapat Anda tentang berita kripto selama sepekan ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

BYDFi Jelajahi →

Tokocrypto Jelajahi →

Exodus Jelajahi →

Chain GPT Jelajahi →

Coinrule Jelajahi →

BingX Jelajahi →